Rabu, 17 Februari 2010

Air dan Pengobatan Penyakit


Oleh : Abah Rahman
klik juga www.abahrahman.com

 Pengobatan dengan air dianggap sebagai pengobatan alamiah yang paling banyak tersebar di dunia saat ini. Banyak penderita sakit persendian, tulang, kulit dan tumour yang beralih kepada pengobatan dengan air. Selain sebagai obat bagi penyakit penyakit jasad, air juga dapat mengobati berbagai masalah psikologis, mulai dari ketengan, kecemasan dan depresi.

  Pengobatan dengan air  sudah dikenal sejak dulu kala. Pada abad ke-19, seorang dokter Jhon Henry  menggunakan untuk pengobatan. Dia menggunakannya berdasarkan data data yang ditemukan oleh seorang pemuka agama Jerman bernama Knibe.
 Pada usia 28 tahun, Knibe menderita TBC paru paru, penyakit yang mematikan. Suatu hari ia mandi dengan air sungai Danoup yang bersalju. Kondisinya berangsur angsur membaik dan akhirnya, ia menyadari bahwa ia telah sembuh total dari penyakit tersebut. Setelah meneliti air tersebut, Knibe memakai jenis terapi penyembuhan baru yang disebutnya dengan ‘pengobatan dengan air’. Setelah itu, ia menyirami tubuhnya dengan air dingin dan hangat – hangat kuku untuk merangsang sirkulasi darah dan mengencangkan otot.

 Teorinya terfokus pada asumsi bahwa tubuh merupakan suatu kesatuan  utuh yang membutuhkan lima unsure untuk menjaga kesehatan. Unsur pertamanya adalah air sebagai penghantar ideal bagi panas dan perangsang sirkulasi  darah dan sel serta membantu tubuh untuk membersihkan dri dari toksin. Pengobatan Knibe dengan air mencakup 120 cara, mulai dari berendam biasa, hingga mengguyurkan air dengan cepat.

  Unsur kedua adalah herbal atau tumbuh tumbuhan. Knibe menggap bahwa di ala mini banyak tumbuh tumbuhan yang dibutuhkan oleh tubuh untuk menjaga kesehatan, dan sebagian darinya dapat menyembuhkan banyak penyakit.

 Unsur ketiga adalah gerakan, karena akal sehat itu terdapat pada tubuh yang sehat. Tak ada yang lebih baik daripada melakukan olah raga seperti yang dilakukan oleh Knibe. Ia sering berjalan kaki di tempat terbuka menghirup udara bebas sambil bersandar pada dua tongkat seperti yang dilakukan oleh atlet atlet ski.
 Unsur keempat adalah nutrisi. Knibe memberikan nasihat agar kita mengonsumsi sarapan dengan sesuatu yang mengenyangkan, namun siang dengan porsi sedang dan makan malam dengan porsi ringan, dengan syarat porsi porsi makanan tersebut mengandung sedikit protein hewani dan banyak mengandung protein nabati.

  Mungkin kita bisa menerapkan terapi ala Knibe di rumah dengan mengikuti langkah langkah sebagai berikut :
1.    Merangsang sistem  kekebalan tubuh dengan menuangkan air dingin ke ke dua kaki dan tangan setelah mandi air hangat di pagi hari.
2.    Untuk menghilangkan kelelahan di siang hari, masukkan kedua tangan dan siku pada wadah berisi air dingin.
3.    Untuk mengobati sakit tenggorokan, terapi dapat dilakukan dengan meletakkan kedua kaki ke dalam air yang dipanaskan secara perlahan lahan. Adapun untuk mengobati pusing kepala, basuhlah wajah dengan air hangat hangat kuku. Jika memungkinkan, lepaskanlah alas kai Anda dan berjalanlah di atas hamparan rumput yang berempun di taman. Hal ini dapat merangsang sirkulasi darah, membantu membuang toksin, dan mereduksi jumlah lemak yang menumpuk. Hindari mengkonsumsi kopi dan teh pekat dan perbanyak minum air putih, susu, dan rendaman herbal. Perbanyak konsumsi sayuran, buah buahan segar, dan hindari kolesterol, gula dan saus. Istirahatlah sejenak setelah makan sebelum melanjutkan aktivitas Anda. (***)

Tidak ada komentar: